loga blh kota jpr

Sabtu, 16 Juli 2011

Galian C di Kota Jayapura Akan Dikelola Badan Lingkungan Hidup

jumat, 30 Oktober 2009





JAYAPURA--Hingga saat ini yang mengelola galian C di Kota Jayapura institusinya belumlah jelas, awalnya adalah Dinas PU Kota Jayapura, tetapi tidak efektif  karena Dinas PU Kota Jayapura terkesan hanya mengurusi urusan proyek saja, oleh karena itu Wakil Walikota Jayapura H. Sudjarwo, BE memanggil instansi terkait, untuk menetapkan institusi mana yang akan mengelola Galian C tersebut.
"Pengelolaan Galian C awalnya diatur oleh Peraturan Daerah (Perda) Nomor 23 Tahun 1995,  yang merupakan perda dari provinsi yang diturunkan ke daerah, tetapi perda tersebut banyak titik kelemahannya, kemudian di revisi kembali oleh Perda Nomor 9 Tahun 2003, dimana dalam perda tersebut dinyatakan, yang mengelola Galian C adalah Dinas PU dan seiring dengar struktur yang baru, tata kota bergabung dengan PU, pertamanan bergabung dengan Dinas Kebersihan, maka pengelolaan Galian C oleh Dinas PU menjadi tidak efektif," jelasnya.
Sudjarwo menuturkan bahwa dengan adanya Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009, Galian C masuk dalam kategori hasil tambang jenis batuan, yang harus dikelola oleh Dinas Pertambangan, tetapi karena di Kota Jayapura hasil tambangnya sangat kecil, jadi tidak memungkinkan adanya Dinas Pertambangan, sehingga sambil menunggu Peraturan Pemerintahnya, mencontoh dari Kabuputen Wonogiri, Galian C tersebut akan di kelola oleh Badan Lingkungan Hidup, karena dari Galian C ini selain menghasilkan PAD, berpengaruh juga kepada kondisi lingkungan setempat, seperti terjadi kerusakan lingkungan dan lain sebagainya.
"Untuk menunjuk satu instansi mengelola sumber PAD, harus ada kekuatan hukumnya, seperti surat keputusan Walikota, oleh karena itu saya menyarankan kepada Badan Hukum untuk segera membuat Surat Keputusan terkait dengan pengelolaan Galian C," ungkapnya.
Dan sekedar diketahui menurut data dari Dispenda Kota Jayapura, realisasi PAD dari galian C hingga akhir Oktober 2009 sudah mencapai 109 persen, dari yang ditagetkan Rp. 140.000.000,- sudah terealisasi sebesar Rp. 153.000.000,-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar